Mempertahankan berat badan yang sehat sering menjadi tujuan bagi banyak orang, dan cuka apel telah menjadi sorotan dalam pembicaraan seputar penurunan berat badan secara alami. Namun, seberapa efektif cuka apel dalam membantu menurunkan berat badan? Mari kita lihat.

       Cuka Apel: Apa dan Mengapa Penting dalam Penurunan Berat Badan?

       Cuka apel adalah cuka yang dihasilkan dari fermentasi jus apel, mengandung asam asetat dan senyawa lain yang diyakini dapat memberikan manfaat kesehatan, termasuk bantuan dalam menurunkan berat badan. Beberapa alasan cuka apel dianggap bermanfaat untuk penurunan berat badan termasuk:

1. Mengurangi Nafsu Makan

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa cuka apel dapat membantu mengurangi nafsu makan. Konsumsi cuka apel sebelum makan dapat meningkatkan rasa kenyang. Adapun kandungan terbesar dalam cuka apel adalah asam asetat. Asam ini, yang ada dalam konsentrasi sekitar 6-9% dalam cuka sari apel, bisa membantu menurunkan berat badan dengan cara membuat kita merasa lebih kenyang. Cara kerja asam asetat ini termasuk memperlambat proses pengosongan lambung, mempengaruhi rasa makanan yang disukai dan meningkatkan ekspresi gen tertentu di otak tepatnya pada ekspresi mRNA proopiomelanocortin di hipotalamus yang berhubungan dengan perasaan kenyang. 

2. Menstabilkan Gula Darah

Cuka apel telah terbukti terkait erat dengan peningkatan sensitivitas insulin dalam tubuh yang berperan penting dalam mengatur kadar gula darah. Dampak ini pada akhirnya membantu mengurangi keinginan untuk mengkonsumsi makanan tinggi gula. Kandungan asam galat yang ada dalam cuka apel diketahui mampu meningkatkan respons tubuh terhadap insulin, membantu tubuh menggunakan gula dengan lebih efisien. Hal ini berpotensi memberikan manfaat besar dalam mengelola kondisi seperti resistensi insulin dan diabetes serta mengontrol fluktuasi gula darah yang berlebihan.

3. Meningkatkan metabolisme

Beberapa penelitian menyarankan bahwa cuka apel dapat mempengaruhi metabolisme lemak dan karbohidrat, meningkatkan pembakaran lemak dalam tubuh. Pada studi tahun 2009 menunjukkan bahwa konsumsi cuka (dalam jumlah 15 atau 30 mL per hari) selama 12 minggu dapat mengurangi berat badan, Indeks Massa Tubuh (BMI), lingkar pinggang dan rasio lingkar pinggang-panggul (WHR).

Selain itu, pada studi tahun 2018 dilakukan untuk melihat apakah minum cuka sari apel bisa bantu orang yang kelebihan berat badan atau obesitas. Studi tersebut melibatkan 39 orang dalam penelitian ini dan bagi mereka jadi dua kelompok secara acak : satu kelompok minum cuka sari apel sembari diet kalori terbatas dan yang lainnya hanya diet. Hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi cuka apel secara signifikan mengurangi berat badan, Indeks Massa Tubuh, lingkar pinggang, adipositas visceral (kondisi penumpukan lemak yang terjadi di sekitar organ-organ dalam tubuh, terutama di sekitar perut) dan skor nafsu makan.

4. Mengatur Sistem Pencernaan

Asam asetat yang ada dalam cuka apel dikenal memiliki dampak positif pada sistem pencernaan serta penyerapan nutrisi dalam tubuh. Komponen ini memainkan peran penting dalam meningkatkan aktivitas enzim pencernaan, membantu mengatur kadar gula darah dan mendukung penyerapan nutrisi seperti zat besi dan kalsium. Kemampuannya untuk merangsang produksi asam lambung juga dapat mendukung pencernaan yang lebih baik, serta membantu mengurangi keasaman dalam tubuh, menciptakan lingkungan yang lebih sehat bagi proses pencernaan dan penyerapan nutrisi yang optimal.

Cuka apel dapat menjadi bagian dari rencana penurunan berat badan yang sehat jika digunakan dengan bijak. Namun, penting untuk diingat bahwa penurunan berat badan yang efektif juga melibatkan diet seimbang dan gaya hidup aktif. Dengan pemahaman yang tepat tentang penggunaannya, cuka apel dapat menjadi alat yang bermanfaat untuk membantu mencapai tujuan penurunan berat badan. Tetapi, seperti halnya dengan perubahan diet atau gaya hidup, konsistensi dan kesabaran adalah kunci utama dalam melihat hasil yang signifikan.

Untuk informasi lebih lanjut hubungi :

WA : 08113692868

IG : @Dehealth_Supplies

source:

• Beh, B.K., Mohamad, N.E., Yeap, S.K., Ky, H., Boo, S.Y., Chua, J.Y.H., Tan, S.W., Ho, W.Y., Sharifuddin, S.A., Long, K. and Alitheen, N.B., 2017. Anti-obesity and anti-inflammatory effects of synthetic acetic acid vinegar and Nipa vinegar on high-fat-diet-induced obese mice. Scientific Reports, 7(1), p.6664.

• Darzi, J., Frost, G.S., Montaser, R., Yap, J. and Robertson, M.D., 2014. Influence of the tolerability of vinegar as an oral source of short-chain fatty acids on appetite control and food intake. International Journal of Obesity, 38(5), pp.675-681.

• Doan, K.V., Ko, C.M., Kinyua, A.W., Yang, D.J., Choi, Y.H., Oh, I.Y., Nguyen, N.M., Ko, A., Choi, J.W., Jeong, Y. and Jung, M.H., 2015. Gallic acid regulates body weight and glucose homeostasis through AMPK activation. Endocrinology, 156(1), pp.157-168.

• Frost, G., Sleeth, M.L., Sahuri-Arisoylu, M., Lizarbe, B., Cerdan, S., Brody, L., Anastasovska, J., Ghourab, S., Hankir, M., Zhang, S. and Carling, D., 2014. The short-chain fatty acid acetate reduces appetite via a central homeostatic mechanism. Nature communications, 5(1), p.3611.

• Hadi, A., Pourmasoumi, M., Najafgholizadeh, A., Clark, C.C. and Esmaillzadeh, A., 2021. The effect of apple cider vinegar on lipid profiles and glycemic parameters: a systematic review and meta-analysis of randomized clinical trials. BMC Complementary Medicine and Therapies, 21(1), p.179.

• Hlebowicz, J., Darwiche, G., Björgell, O. and Almér, L.O., 2007. Effect of apple cider vinegar on delayed gastric emptying in patients with type 1 diabetes mellitus: a pilot study. BMC gastroenterology, 7, pp.1-6.

• Khezri, S.S., Saidpour, A., Hosseinzadeh, N. and Amiri, Z., 2018. Beneficial effects of Apple Cider Vinegar on weight management, Visceral Adiposity Index and lipid profile in overweight or obese subjects receiving restricted calorie diet: A randomized clinical trial. Journal of functional foods, 43, pp.95-102.

• Kondo, T., Kishi, M., Fushimi, T., Ugajin, S. and Kaga, T., 2009. Vinegar intake reduces body weight, body fat mass, and serum triglyceride levels in obese Japanese subjects. Bioscience, biotechnology, and biochemistry, 73(8), pp.1837-1843.

• Morgan, J. and Mosawy, S., 2016. The potential of apple cider vinegar in the management of type 2 diabetes. International Journal of Diabetes Research, 5(6), pp.129-34.

• Tran, R. and Tyler, C., 2022. In adults, does apple cider vinegar consumption increase intentional weight loss?. Evidence-Based Practice, 25(9), p.14.