MENGENAL HIPERTENSI DAN HIPOTENSI

  • Cuka Apel
  • August 2021
MENGENAL HIPERTENSI DAN HIPOTENSI

Tekanan darah adalah salah satu hal penting yang harus rutin dipantau. 
Karena baik tensi darah terlalu rendah dan tinggi itu tidak bagus untuk tubuh. Pengukuran rutin ini sangat penting sebagai acuan karena tidak semua orang sensitif dengan signal- signal tubuh ketika ada abnormal fungsi tubuh. Dari hasil pengukuran tensi. Kita akan mengetahui apakah ada resiko terkena hipertensi/ hipotensi atau tidak.  Mengecek tekanan darah secara rutin juga dapat menghindari terjadinya kesalahan diagnosis yang menyebabkan ketidaktepatan penanganan penyakit di fasilitas kesehatan. Memeriksa tekanan darah harian dapat dilakukan dirumah saat bangun pagi dan malam hari sebelum tidur dengan alat TENSIMETER.
Secara umum, Tekanan darah normal pada orang dewasa berada di angka 90/60 mmHg hingga 120/80 mmHg. Perlu diketahui, jika tekanan darah seseorang diatas angka >130 mmHg atau Diastol >80 mmHg dapat disebut Hipertensi. Sementara itu, Hipotensi adalah kondisi adanya tekanan darah seseorang di bawah normal.
Ada 2 jenis Hipertensi yaitu, Hipertensi primer dan sekunder. Hipertensi primer terjadi pada orang dewasa yang diduga berkaitan dengan faktor genetik (keturunan), gaya hidup, serta pola makan yang kurang sehat. Sedangkan tekanan darah tinggi sekunder berkaitan dengan adanya penyakit lain seperti penyakit ginjal, diabetes, kelainan hormon, obesitas, penyakit jantung bawaan, dan mengkonsumsi obat-obatan. Ada beberapa faktor penyebab darah tinggi secara umum, seperti : keturunan, usia, pola makan yang tidak sehat, jarang berolahraga, kebiasaan merokok dan mengonsumsi alkohol, dan juga stress.

Tekanan darah dapat berubah sewaktu-waktu, tergantung kondisi dan aktivitas yang dilakukan tiap orang. hal ini adalah normal, karena tekanan darah dipengaruhi oleh banyak faktor seperti pertambahan usia dan keturunan. Sebelum memeriksa tekanan darah ada disarankan buang air kecil terlebih dulu, tidak mengkonsumsi kopi sebelumnya dan tidak  merokok agar hasilnya stabil, dan tidak terjadi kesalahan diagnosis.

Bagaimana dengan Hipotensi ? Beberapa penyebab hipotensi oleh kondisi atau penyakit tertentu seperti kehamilan, konsumsi obat-obatan tertentu, ketidakseimbangan hormon, dehidrasi, infeksi, penyakit jantung, kekurangan nutrisi, pendarahan, dan reaksi alergi parah. Berikut ini gejala yang dialami penderita Hipertensi dan Hipotensi sebagai berikut :

Gejala yang biasa dialami oleh penderita Hipertensi atau darah tinggi  :

  1. Nyeri kepala Hebat 
  2. Lelah. 
  3. Pandangan kabur. 
  4. Nyeri dada. 
  5. Sesak napas.
  6. Jantung berdebar

Dan berikut adalah gejala yang biasa dialami oleh penderita Hipotensi atau darah rendah : 

  1. Pusing berputar. 
  2. Kepala terasa ringan. 
  3. Pingsan.
  4. Mual. 
  5. Muntah
  6. Terus-terusan merasa haus. 
  7. Kurang konsentrasi. 
  8. kulit terasa dingin dan kulit pucat.
  9. Pandangan Kabur. 
  10.  Mudah lelah.
  11.  Lemas dan tidak bersemangat. 

Hipertensi dan Hipotensi dapat diatasi dengan menggunakan bahan alami. Berikut dibawah ini adalah bahan alami yang bisa dikonsumsi untuk penderita Hipertensi dan Hipotensi, antara lain :
1. Konsumsi Vinega Cuka yang dapat menstabilkan & melancarkan peredaran darah. Vinega Cuka berasal dari fermentasi buah yang dapat mengatasi  hipertensi dan keluhan pembuluh darah, hingga menurunkan berat badan. 

2. Konsumsi Wheat Germ yang mengandung Asam Folat dapat membantu menaikkan tekanan darah rendah. Wheat Germ yang berasal dari biji gandum adalah sumber protein & serat yang baik untuk perbaikan dan kekuatan tubuh, dan meningkatkan kesehatan pencernaan, serta mengandung berbagai mineral dan vitamin untuk kesehatan jantung.

Pilihlah bahan alami untuk mencegah dan mengatasi Hipotensi dan Hipertensi disini


Untuk informasi lanjut bisa hubungi :

 

Dehealth Supplies

WA : 08113692868

IG : @Dehealth_Supplies

Product related to this journal: